Sudah Pernah Coba Diet Mudah ala Rasul ? Begini Caranya...

Sahabat DuniaWanita.id pasti menginginkan tampil segar dan menarik di depan semua orang terutama dihadapan suami? Dan banyak diantara wanita yang beranggapan bahwa tampil menarik sama dengan langsing.

Nah kalau sudah beranggapan begitu, biasanya anda yang merasa dirinya kurang langsing akan merasa kehilangan kepercayaan diri. Karena lemak yang bergelambir setelah hamil dan melahirkan misalnya.

Karena itu, tidak sedikit diantara kaum hawa yang akhirnya tergiur menggunakan beragam cara untuk sekedar melangsingkan tubuhnya, mulai dari cara tradisional sampai cara modern, dari yang murah sampai yang ‘wah’.

Diet, secara pemahaman masyarakat Indonesia sering ditujukan untuk menyebut suatu upaya menurunkan berat badan atau mengatur asupan nutrisi tertentu yang baik. Adapun faktor yang menyebabkan seseorang memiliki berat badan berlebih biasanya dipengaruhi oleh faktor genetik, regulasi termis yang berkaitan dengan kebutuhan energi seorang manusia untuk mempertahankan suhu tubuhnya, dan metabolisme yang menyangkut kemampuan tubuh untuk melakukan pembakaran lemak.

Semoga setelah membaca artikel ini, Sahabat DW tidak lagi cemas dan minder dengan ukuran tubuh  yang mungkin sedikit lebar. Justru, penulis harap Sahabat DW jadi semakin tenang dan cerdas untuk menyikapi pola diet yang tepat.

Pada prinsipnya, semua pola diet yang berkembang saat ini memiliki konsep yang baik. Hanya saja terkadang kita terlalu terburu-buru untuk mendapatkan hasil yang instan. Sehingga kita tidak sabar untuk menikmati manfaat sehat dari diet yang diterapkan itu sendiri. Bahkan Nabi berwasiat kepada kita untuk menjaga kesehatan dan tidak merusak tubuh kita sendiri.

Diet pun dianggap sebagai obat yang paling tepat. Hal ini pernah disampaikan oleh dokter kebangsaan Arab bernama al-Harits ibn Kalda yang pernah ditanya tentang apa esensi dari sebuah obat. Beliau menjawab pertanyaan itu dengan mengucapkan ‘menjalankan diet’.

Nah, Sahabat DW, berikut penulis rangkaikan tipe diet sehat yang terinspirasi dari pola makan Rasul. Hal ini penulis lakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap pola diet yang menyiksa bahkan tak jarang yang berujung sakit. Berikut tips pola makan Rasul yang akan penulis uraikan:

1. Sarapan pagi dengan 3 butir kurma
Al-Hadits menyebutkan bahwa memakan 3 butir kurma setiap pagi akan menghindarkan kita dari berbagai sihir dan penyakit. Karena itu, selain menjadikan tubuh kita sehat, kurma juga bisa mendatangkan keberkahan untuk kita. Perlu diketahui bahwa dalam 1 biji kurma mengandung kalsium, zat besi, potasium, fosfor, mangan, magnesium dan lain-lain yang bermanfaat bagi kesehatan. Bahkan kandungan gula dan air yang ada di dalamnya sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil yang hendak melahirkan dan menyusui.

2. Tidak perlu menjadi vegetarian, karena Rasul juga mengkonsumsi daging tanpa lemak

Ketika Rasul memiliki kesempatan untuk menikmati daging, maka ia akan memilih bagian daging tanpa lemak yang harus dikonsumsinya, misalnya di bagian paha belakang kambing. Bagian ini adalah bagian terbaik karena daging tidak memiliki bau amis yang menggangu dan rendah lemak. Mungkin beliau mengkonsumsi daging juga untuk menjaga kehangatan tubuhnya karena cuaca gurun yang ekstrem terutama di malam hari saat cuaca bisa jadi sangat dingin, mengkonsumsi beberapa potong daging akan membantu menghangatkan tubuh.

3. Makan ketika lapar dan berhenti sebelum kenyang

Salah satu kebiasaan buruk yang terbiasa kita lakukan pada saat menyuapi si kecil makan biasanya akan kita hentikan ketika si kecil sudah menggelengkan kepala atau di saat perutnya sudah benar-benar kenyang dan tidak bisa menelan lagi. Secara tidak sengaja, kebiasaan itu terus diulangi bahkan hingga kita sudah menginjak usia dewasa. Kita akan benar-benar berhenti makan jika perut kita sudah sangat kenyang dan sepertinya sudah tidak ada lagi makanan yang bisa dimasukkan ke dalam perut kita. Karena itu, Rasul ingatkan kita bahwa kebanyakan penyakit memang berasal dari perut. Maka pastikan Ummi makan ketika sudah terasa lapar dan berhentilah sebelum kenyang. Secara tidak langsung ini juga ikut membantu Ummi menahan nafsu makan berlebih.

4. Tidak berlebihan

Tidak berlebihan itu maksudnya adalah ketika dengan satu butir kurma sudah terdapat banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, maka beliau tidak akan mengkonsumsi makanan lain yang mengandung vitamin dan mineral yang serupa. Oleh karena itu, beliau hanya akan mengkonsumsi apa yang memang dibutuhkan oleh tubuhnya bukan nafsunya. Selain itu, beliau juga menghindari makanan pedas dan asam yang dikonsumsi secara bersamaan karena akan membuat kerja organ pencernaan akan mengalami masalah.

5. Rajin berpuasa senin dan kamis serta ayyamul bidh (puasa tanggal 13, 14 dan 15 setiap bulan hijriyah)

Sahabat DW mau kan mendapatkan tubuh langsing plus pahala berlimpah dari Allah Swt?

Nah tidak ada salahnya untuk mencoba menerapkan puasa sunnah sebagai kebiasaan rutin. Tapi, luruskan dulu niat Ummi semata untuk mendapatkan keridhaan Allah, bukan yang lainnya. Anggap saja tubuh ideal yang diharapkan adalah bagian dari manfaat positif dari ibadah yang dianjurkan.

 (via ummionline)

Pages: